Permohonan Maaf Terbuka Kepada LSM Temperak

SCN BENGKALIS - Terkait pemberitaan yang dimuat pada media ini sebelumnya, Saya, Erwin Syah Putra, dengan ini menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada LSM Temperak atas pemberitaan yang telah saya sampaikan sebelumnya, yang menyebutkan bahwa LSM Temperak diduga melakukan pemerasan terhadap sejumlah desa, dan mengomentarinya sebagai LSM Abal - Abal.

Mengenai informasi yang mengatakan bahwa sejumlah kepala desa ingin mengumpulkan uang Rp. 600.000 per desa untuk diberi kepada LSM Temperak, setelah saya telusuri dan konfirmasi kepada Forum Kepala Desa Kecamatan Bukit Batu hal itu juga tidak benar

Setelah melakukan penelusuran lebih lanjut, saya menyadari bahwa informasi tersebut tidak benar. Faktanya, LSM Temperak merupakan lembaga yang memiliki komitmen kuat dalam upaya pemberantasan praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN), serta menjalankan fungsi kontrol sosial sebagai bagian dari pengawasan terhadap jalannya pemerintahan yang bersih dan transparan, LSM Temperak tidak pernah meminta - minta uang ke desa.

Saya menyadari bahwa pemberitaan dan komentar tersebut telah mencoreng nama baik LSM Temperak, dan atas hal itu saya menyampaikan penyesalan yang sebesar-besarnya. Tidak ada niat untuk mencemarkan nama baik atau merugikan pihak manapun. Permintaan maaf ini saya sampaikan dengan tulus dan tanpa tekanan dari pihak manapun.

Semoga permohonan maaf ini dapat diterima, dan saya berkomitmen untuk lebih berhati-hati serta profesional dalam menyampaikan informasi di masa yang akan datang.

Hal senada juga disampaikan Ketua Forum Kepala Desa Kecamatan Bukit Batu Novri Jefrika yang juga kepala Desa Pangkalan Jambi, setelah dikonfirmasi Novri membenarkan bahwa LSM Temperak tidak pernah melakukan pemerasan ataupun meminta sejumlah uang, atas laporan yang dilayangkan ke pihak Kejaksaan Negeri Bengkalis.

"Dugaan pemerasan seperti yang disampaikan pada berita sebelumnya tidak benar, dan beritanya sudah kita minta untuk di take down. Oleh karena itu kami atas nama pribadi maupun Forum Kepala Desa Kecamatan Bukit Batu memohon maaf atas kesilapan informasi tersebut, karena Faktanya LSM Temperak tidak pernah memeras ataupun meminta uang kepada kami Pemerintah Desa yang ada di Kecamatan Bukit Batu, mereka hanya melakukan kontrol sosial," tutur Novri.

Selanjutnya Kepala Desa Sejangat Rahmat Iwandi, SH turut mengklarifikasi menyampaikan permohonan maaf kepada LSM Temperak.

"Ya saya juga menyampaikan permohonan maaf kepada LSM Temperak atas pemberitaan sebelumnya, yang menyebut mereka mencemarkan nama baik desa. Faktanya LSM Temperak sama sekali tidak mencemarkan nama baik pemerintah desa, laporan kepada Kejari Bengkalis adalah sebagai bagian dari kontrol sosial, agar kami lebih berhati - hati dalam mengelola keuangan desa," tutur Rahmat Iwandi.

Hormat Kami

Erwin Syah Putra
(Wartawan)

Novri Jefrika
(Ketua Forum Kepala Desa Kecamatan Bukit Batu / Kepala Desa Pangkalan Jambi)

Rahmat Iwandi, SH
(Kepala Desa Sejangat).(red)

Tags :Peristiwa
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait